AQUA

Viral Isu Air AQUA Cuma dari Sumur Bor, Perusahaan Akhirnya Buka Suara!

Culinary Portal – AQUA menjadi sorotan publik setelah muncul kabar di media sosial yang menyebut bahwa produk air minum dalam kemasan ini hanya menggunakan air dari sumur bor biasa. Isu tersebut memunculkan berbagai spekulasi mengenai sumber air, pajak, dan dampak lingkungan yang dihubungkan dengan aktivitas perusahaan. Melihat banyaknya disinformasi yang beredar, AQUA merasa perlu memberikan penjelasan resmi agar masyarakat memperoleh informasi yang benar. Melalui keterangan resmi yang diberi label advertorial, AQUA menegaskan bahwa sumber air mereka bukan berasal dari air sumur bor biasa, melainkan dari mata air pegunungan yang telah diteliti secara ilmiah dan dikelola dengan standar ketat. Perusahaan ingin memastikan masyarakat memahami komitmen mereka terhadap keberlanjutan, transparansi, serta tanggung jawab sosial yang telah dijalankan selama puluhan tahun di berbagai wilayah Indonesia.

Sumber Air Pegunungan yang Terlindungi

AQUA menjelaskan bahwa seluruh produknya berasal dari 19 sumber air pegunungan yang tersebar di berbagai daerah Indonesia. Setiap sumber dipilih melalui penelitian ilmiah selama minimal satu tahun dengan sembilan kriteria dan lima tahapan evaluasi. Penelitian dilakukan oleh para ahli dari bidang geologi, hidrogeologi, geofisika, hingga mikrobiologi untuk memastikan bahwa sumber air memenuhi syarat kualitas dan keamanan. Air yang digunakan berasal dari akuifer dalam dengan kedalaman antara 60 hingga 140 meter yang terlindungi oleh lapisan kedap air alami. Lapisan ini berfungsi mencegah masuknya kontaminan dari aktivitas manusia di permukaan. Berdasarkan kajian yang dilakukan bersama Universitas Gadjah Mada dan Universitas Padjadjaran, sumber air AQUA tidak bersinggungan dengan air yang digunakan masyarakat sekitar sehingga tidak mengganggu kebutuhan air warga maupun ekosistem di sekitarnya.

“Baca juga: Gila! Makan Bertiga di McD Cuma Rp68 Ribuan, Cek Promonya Sebelum Habis!”

Proses Produksi yang Higienis dan Standar Ketat

Dalam menjaga kemurnian air, AQUA menerapkan proses produksi otomatis tanpa sentuhan tangan manusia. Air yang mengalir dari sumber dipindahkan menggunakan pipa stainless food grade agar kualitas tetap terjaga hingga tahap pengemasan. Di setiap pabrik, dilakukan lebih dari 400 pengujian fisika, kimia, dan mikrobiologi guna memastikan air memenuhi standar keamanan pangan dari BPOM serta SNI. Teknologi pengolahan yang digunakan dirancang untuk mempertahankan mineral alami tanpa menambahkan bahan kimia. Selain itu, setiap tahap distribusi diawasi secara ketat agar air tetap murni hingga sampai ke tangan konsumen. AQUA menegaskan bahwa sistem produksi ini menjadi bagian dari upaya perusahaan menjaga reputasi sebagai pelopor air minum dalam kemasan di Indonesia dan sebagai bentuk tanggung jawab terhadap konsumen yang mempercayai produk mereka selama puluhan tahun.

“Simak juga: Bikin Ketawa Sekaligus Merinding! Maju Serem Mundur Horor Siap Bikin Kamu Gak Tenang di Kursi!”

Kepatuhan Regulasi Pajak dan Perizinan

Kepatuhan terhadap regulasi menjadi salah satu pilar penting dalam operasional AQUA. Setiap titik sumber air memiliki Surat Izin Pengusahaan Air Tanah atau SIPA yang diperbarui secara berkala sesuai aturan pemerintah. Volume air yang diambil selalu dilaporkan secara transparan dan diaudit oleh instansi resmi seperti Badan Geologi serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. AQUA juga membayar pajak air dan retribusi daerah sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Untuk memastikan semua proses berjalan baik, perusahaan membentuk tim khusus yang memantau perizinan dan pelaporan SIPA secara berkesinambungan. Proses administratif terkadang menghadapi tantangan teknis, namun koordinasi rutin dengan pemerintah daerah dan pusat dilakukan agar kepatuhan selalu terjaga. Melalui langkah tersebut, AQUA menunjukkan komitmen penuh terhadap transparansi, integritas, dan pengelolaan air yang berkelanjutan demi menjaga kepercayaan publik.

Komitmen terhadap Lingkungan dan Masyarakat

AQUA menjalankan berbagai program konservasi lingkungan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya. Melalui pendekatan Daerah Aliran Sungai, perusahaan menanam lebih dari 2,5 juta pohon di berbagai daerah. AQUA juga membangun ribuan sumur resapan untuk menjaga cadangan air tanah tetap seimbang dan berkelanjutan. Perusahaan melakukan konservasi di 17 area taman keanekaragaman hayati agar ekosistem lokal tetap terjaga. Di Subang, AQUA menanam lebih dari 250 ribu pohon bersama masyarakat dan lembaga lingkungan. AQUA membangun lebih dari 120 sumur resapan untuk meningkatkan daya serap air hujan ke tanah. Program WASH telah memberi manfaat bagi lebih dari 500 ribu penerima di seluruh Indonesia. Kegiatan tersebut menyediakan akses air bersih dan sanitasi layak bagi masyarakat yang membutuhkan. Perusahaan juga mendorong pertanian regeneratif dan ekonomi sirkular demi menjaga kualitas air dan lingkungan. Seluruh program dirancang bersama pemerintah daerah dan warga untuk memastikan manfaatnya nyata dan berkelanjutan.